Wednesday, February 1, 2012

Neglected

Bismillahirrahmanirrahim...

Ada suatu diagnosis yang disebut neglected. Di mana pasien udah dateng ke selain tenaga medis untuk ngobatin patah tulang, kayak dukun pijet, trus yang diiket-iket itu apa ya namanya lupa. Nah, hal ini mungkin aja berhasil pada beberapa kasus tertentu, misal pada anak-anak yang fraktur-nya nggak displaced alias masih pada tempat semula, karena anak-anak rata-rata memang nggak perlu dipasang macem2 kayak pen karena masih bisa tumbuh dan nyambung optimal. Masalahnya kalau itu terjadi pada orang dewasa, apalagi pada tulang-tulang penyangga tubuh.

Ada salah satu contohnya fraktur tibia et fibula regio cruris 1/3 distal, dipijet, dan 2 bulan baru ke spesialis ortopedi, yasudah deh... posisinya displaced, gak lurus, tapi tumbuh dan nyambung, bisa ngebayangin? Itu tulang penyangga tubuh lho... Gimana coba? Makanya aku sempet mikir, dulu pernah jatoh dan pergelangan tangan keseleo trus dipijet ke tukang pijet, sakiiit banget terus bengkak, untung beneran cuma keseleo otot, coba kalo patah tulang, hi, serem.. :D

No comments:

Post a Comment

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...